Cetak Guru Qur’an Profesional, Ruhama Centre Gelar Sertifikasi Metode Ummi
*Tagline: *"Membangun Generasi Qurani Untuk Negri"*
Bogor – Selama tiga hari, mulai Jum’at hingga Ahad, 26–28 September 2025, Rumah Yatim Ruhama Centre menjadi saksi pelaksanaan Sertifikasi Guru Qur’an Metode Ummi. Kegiatan ini diikuti oleh para guru Qur’an yang berkomitmen meningkatkan kompetensi mengajar Al-Qur’an dengan standar mutu dari Ummi Foundation.
Acara dibuka dengan penuh khidmat. Ustadz Aris Suwandi,S.Pd memberikan sambutan pembuka, dilanjutkan dengan pembacaan Kalam Ilahi oleh Ustadz Yani. Sambutan berikutnya disampaikan oleh Ustadz Abdurrahman,S.Pd.I dan Ustadz Asep, yang menekankan pentingnya peran guru Qur’an dalam melahirkan generasi Qur’ani yang berakhlak mulia. Pada hari pertama, peserta dibekali materi Metodologi Ummi Jilid 1 yang disampaikan oleh Ustadz Yani, serta Metodologi Ummi Jilid 2 oleh Ustadz Asep. Selain itu, para narasumber juga menjelaskan tentang pilar-pilar Ummi, visi dan misi, serta bagaimana guru Qur’an harus hadir sebagai teladan dalam proses pendidikan Al-Qur’an.
Kegiatan berlanjut pada hari kedua, dengan pembahasan lebih mendalam mengenai Metodologi Ummi Jilid 3, 4, 5, dan 6, termasuk Ummi Pra-TK dan Ummi Dewasa. Setiap sesi materi diselingi dengan praktik micro teaching, sehingga para peserta tidak hanya memahami teori, tetapi juga langsung mempraktikkan cara mengajar sesuai standar Ummi.
Sementara itu, hari ketiga difokuskan pada pendalaman praktik mengajar, evaluasi kemampuan membaca dan menyimak, serta diskusi interaktif mengenai tantangan guru Qur’an di lapangan.Menurut panitia, tujuan sertifikasi ini adalah agar para guru Qur’an mampu mengajar dengan tertib, terukur, serta profesional sesuai standar mutu Ummi Foundation.
Dengan demikian, para pendidik Qur’an diharapkan tidak hanya membimbing anak-anak membaca dengan benar, tetapi juga menanamkan nilai-nilai akhlak mulia yang Qur’ani. “Metode Ummi ini sangat terstruktur. Jika guru konsisten mengajarkannya, insyaAllah anak-anak bisa membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar sesuai tajwid,” ujar Ustadz Asep, salah satu narasumber.
Penutupan Acara Sertifikasi Guru Qur’an Metode Ummi. Alhamdulillahi rabbil ‘alamin, segala puji hanya milik Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufik, dan hidayah-Nya sehingga rangkaian kegiatan Sertifikasi Guru Qur’an Metode Ummi yang berlangsung selama tiga hari dapat berjalan dengan lancar.
Acara penutupan pada hari ini diawali dengan:Pembacaan Al-Qur’an oleh Ustadz Yani, semoga lantunan ayat suci ini menambah keberkahan dalam acara kita. Sambutan dari Ustadz Asep, selaku perwakilan tim penguji. Beliau menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para peserta atas kesungguhannya dalam mengikuti setiap tahapan sertifikasi.
Sambutan penutup dari Ustadz Abdurrahman, selaku pembina. Beliau menegaskan kembali pentingnya istiqamah dalam mengajarkan Al-Qur’an kepada anak-anak bangsa dengan penuh keikhlasan dan metode yang benar. Penyampaian pesan dan kesan peserta yang diwakili oleh salah satu peserta, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas ilmu, pengalaman, serta ukhuwah yang terjalin selama kegiatan.
Pengumuman dan pembagian penghargaan, Guru Terajin diberikan kepada Ibu Siti Rofiah atas kedisiplinan dan semangat beliau selama pelatihan.Kelompok Terbaik jatuh kepada Kelompok Al Baqoroh, yang berhasil menunjukkan kekompakan dan prestasi dalam micro teaching.Guru microteacing Terbaik diberikan kepada Ustadz Sirojudin. Dengan penuh harapan, semoga ilmu yang diperoleh dalam sertifikasi ini dapat diamalkan, diajarkan, dan disebarkan sehingga melahirkan generasi Qur’ani yang berakhlakul karimah.Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini mendapat respon positif dari para peserta. Mereka berharap ilmu yang diperoleh dapat menjadi bekal untuk mengajar dengan lebih baik, penuh kesabaran, dan keikhlasan, serta menjadi bagian dari perjuangan mencetak generasi Qur’ani. acara ini dengan bacaan hamdalah bersama. الحمد لله رب العالمين Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarokatuh.(S'Rof)